REKAP PMSL SEA SUMMER 2025 WEEK 1 DAY 1: KONSISTEN BAGUS ATAU KONSISTEN TOOSOON?

REKAP PMSL SEA SUMMER 2025 WEEK 1 DAY 1: KONSISTEN BAGUS ATAU KONSISTEN TOOSOON?

By Levelup 4 June 2025 23:55:05

Hari pertama turnamen PUBG Mobile Super League (PMSL) SEA Summer 2025 resmi digelar, dan seperti biasanya, hari pembuka menjadi ajang adaptasi bagi banyak tim. Sejumlah tim terlihat masih berusaha membaca tempo permainan lawan, menyesuaikan rotasi zona, bahkan terlibat dalam adu drop zone yang tidak terhindarkan. Pada artikel kali ini, kita akan mengulas secara rinci jalannya pertandingan Week 1 Day 1, serta melihat siapa saja tim yang tampil menonjol dan siapa yang justru harus mengevaluasi performanya.


Match 1 - Sanhok: Bonus Map yang Sarat Aksi

Turnamen dibuka dengan map Sanhok, yang kerap disebut sebagai “map bonus” karena sifatnya yang tidak selalu hadir di tiap minggu turnamen. Meski begitu, laga pertama ini justru menyuguhkan banyak aksi dari early zone. Claw Esports langsung berhadapan dengan eArena, RRQ Ryu harus menghadapi dua tim sekaligus yaitu DXavier dan Faze Clan. Penutup match menghadirkan duel all-Malaysia derby antara Sem9 dan TODAK di sekitar jembatan Cave. Pertarungan tersebut dimenangkan oleh Sem9, yang membawa pulang WWCD (Winner Winner Chicken Dinner) dan 6 poin eliminasi.


Match 2 - Erangel: Zona Sulit, Pertahanan Maksimal

Zona di match kedua mengarah ke antara Rozhok dan Shooting Range, menyisakan area terbuka dengan sedikit compound. Banyak tim harus puas berlindung di balik gundukan kecil atau shake untuk bertahan hidup. Dalam situasi ini, tim kuda hitam asal Indonesia, GLUBUG, tampil luar biasa. Mereka berhasil mengalahkan Team Secret dalam perebutan akhir zona, dan keluar sebagai pemenang dengan 13 poin eliminasi.


Match 3 - Erangel: Georgopol Berdarah

Masih di map Erangel, match ketiga membawa zona ke area container Georgopol, memaksa pertarungan intens di area sungai dan pegunungan sekitarnya. Team Secret Vietnam tampil solid dan memenangkan WWCD setelah pemain terakhir dari Faze Clan tumbang akibat zona. Namun, mereka hanya mencatatkan 4 poin eliminasi, menjadikan WWCD ini lebih fokus ke strategi bertahan daripada duel.


Match 4 - Erangel: Dua Raja Bertarung

Match Erangel terakhir membawa zona ke dekat bangkai pesawat di sisi utara Shooting Range. Pertarungan klimaks terjadi antara dua juara: DXavier (juara PMSL SEA Spring 2025) versus Claw Esports (juara PMNC ID Summer 2025). Pertempuran 4 vs 4 ini dimenangkan oleh DXavier, yang menutup laga dengan WWCD dan 12 poin eliminasi.


Match 5 - Miramar: Boom Esports Hampir Gagal Amankan Kemenangan

Masuk ke map Miramar, zona mengarah ke sisi barat Los Leones. Pertarungan antara Boom Esports dan TODAK menjadi sorotan. Boom Esports awalnya unggul 3 pemain melawan 1, namun hampir kecolongan karena 2 pemain mereka terkena knock. Beruntung, Ziro mampu mengamankan situasi dan memastikan kemenangan untuk Boom Esports. Hasil akhir: WWCD dan 13 poin eliminasi untuk Boom Esports.


Match 6 - Miramar: Penutupan Solid dari TODAK

Laga terakhir hari pertama ditutup dengan zona yang berakhir di atas Water Treatment. Pertarungan terakhir mempertemukan TODAK melawan RRQ Ryu dalam duel 4 vs 3. TODAK tampil lebih taktis dan berhasil mengamankan WWCD serta 9 poin eliminasi.


Klasemen Sementara Hari Pertama :


Konsisten Bagus atau Konsisten Too Soon?

TODAK menunjukkan performa konsisten dan layak memuncaki klasemen sementara. Namun pertanyaannya, apakah konsistensi ini bisa mereka pertahankan di hari-hari berikutnya? Atau justru terlalu cepat panas dan kehabisan tenaga di pekan selanjutnya? Sementara itu, tim-tim Indonesia tampil cukup solid, dengan Voin Donkey ID dan Boom Esports memberikan harapan. Claw Esports, RRQ Ryu, dan GLUBUG juga memperlihatkan potensi untuk naik ke papan atas. Hanya Bigetron by Vitality yang masih kelihatan kurang hari ini. Hari pertama menjadi fondasi penting, tapi perjalanan masih panjang. Mari kita lihat bagaimana kelanjutannya di hari kedua!